minggu ini banyak sekali yang saya pikirkan,, banyak sekali,, haha,, sepertinya saya sudah besar,, udah gak tega lagi ngerepotin orang tua,, TT___TT

perubahan diri bisa diibaratkan dengan menaiki tangga. Fokus kita pada puncak tangga (Farmasi UI), namun pada saat bersamaan kita juga harus berpegang kuat menapaki anak tangga demi anak tangga. Bila naik dengan tergesa-gesa, kita bisa tersandung jatuh, sebaliknya, bila terlalu pelan, kita akan kelelahan atau vertigo dan ketakutan (y)

kenyataanya mengubah diri tidak pernah selurus seperti menaiki tangga. Kita tidak bisa hanya mengubah satu aspek tertentu dan membiarkan aspek-aspek lain tak terjamah. Walaupun, kita sendiri yang merancang tangganya, ukuran tangga tersebut harus benar-benar seimbang. Jarak antara anak tangga juga tidak boleh terlalu berjauhan satu sama lain (y)

usaha kita dalam mengubah diri selalu akan dihadang berbagai rintangan,, walau kita mengatur segalanya dengan cermat dan rapi,, kehidupan akan selalu melemparkan kerikil-kerikil penghalan kejalan yang kita lewati. Dibalik kabut gelap pasti ada cahaya terang,, stiap hambatan yang muncul pasti ada jalan keluar dan nilai yang bisa dipetik,, persoalannya,, saat ada ditengah krisis,, walau krisisnya kecil,, kita sering sulit melihat sisi lain yang positive,,

-  robert asahton

selalu melihatlah dari sisi yang positive = biar gak lupa bersyukur (y)

yeyeyeye ayoo semangat ngerjain program PKNM buat masyarakat semuanya pasti bisa di centang bareng-bareng sesuai waktunya ciiiiii

ayoo lari ci lariiiiii dengan tujuan yang lebih manteb cuma buat ayah ibu biar Allah bisa ":)"

semangaaaaat :DD