sebuah percakapan, tugas pembaca membaca dan memberi pendapat dalam satu kata,, beberapa bulan yang lalu seorang pimpinan pendiri sekolah SMK farmasi di blitar menawarkan uchi untuk jadi pengajar tetap disana walaupun uchi masih S1 dan uchi menolak karena masih ingin sekolah,, beberapa minggu kemudian beliau terus2an menelefon,, dan tetap uchi tolak dengan alasan yang sama,,

pemimpin : mbak suci,, coba main ke rumah saya untuk tahu program-program kedepannya bagaimana,, bila pendidikan profesi bisa sistem moduling,, tidak apa langsung jadi tim pengajar,, nanti saya bantu dapat beasiswa sampoerna,, atau djarum,,

uchi : maaf pak jadi (1) mulai bulan september saya kuliah di UI (2) saya tidak bisa jadi tim pengajar tetap karena cita-cita saya menjadi dosen dan RnD oncology,, begitu pak maaf sekalii,, mungkin setelah sekolah saya maen2 kesana ya pak,,

pimpinan : saya mengajukan 30 hektar lahan ke bupati untuk kebun herbal lengkap,, sudah saya siapkan konsep racik herbal yang nanti bisa untuk disertasi doktor,, dan embrio akademi farmasi,, saya dekat dengan management sampoerna dan djarum untuk dapatkan beasiswa,, bener2 gak mau?

uchi : saya lebih mencintai kebebasan kreativitas saya, maaf. 

aku takuuut dikejar2 hahaha aku takut kerja sama orang walo bisa kaya instan,, aku takuuut walaupun hidupnya bakal terjamin,, dan sangat takuut karena ditelefon teruuus hikshikshikshiks